Sistem Minimum dan Mikrokontroler
Mikrokontroler populer pertama dibuat oleh intel pada tahun 1976,
yaitu mikrokontroler 8-bit intel 8748 yang termasuk keluarga MCS-48. Menurut
KBWI (Kamus Besar Wikipedia Indonesia) mikrokontroler adalah sistem mikroposesor
lengkap yang terkandung di dalam sebuah chip. Mikrokontroler berisi komponen
pendukung sistem minimum mikroprosesor, yakni memori dan antarmuka I/O. Dalam
bahasa yang lebih sederhana, mikrokontroler adalah suatu alat elektronika
digital yang punya input, output serta kendali dengan program yang bisa ditulis
dan dihapus dengan cara khusus. Lebih sederhana lagi cara kerja device ini
adalah membaca dan menulis data. Jika anda sudah mahir membaca dan menulis data
pada alat ini, maka mikrokontroler bisa anda gunakan untuk mengerjakan
instruksi yang anda berikan.
Lantas bagaimana cara memprogram sebuah mikrokontroler? Sistem
minimum dibutuhkan. Rangkaian Sistem minimum Mikrokontroler adalah rangkaian
elektronika yang terdiri dari komponen dasar yang dibutuhkan oleh suatu uC
untuk dapat berfungsi dengan baik. Sistem Minimum atau Sismin ini kemudia bisa
dihubungkan dengan rangkaian lain untuk menjalankan fungsi tertentu. Misalnya
anda ingin membuat running LED, maka langkahnya adalah : membuat program dengan
software, mendownload program ke mikrokontroler pada sismin,
menghubungkan PORT pada sismin ke rangkaian LED, dan WoW LED akan berlari. Bila
tertarik, anda bisa membuatnya sendiri. Mikrokontroler berbagai jenis banyak
tersedia di pasaran, sementara sismin harus anda buat sendiri dan inilah
penjelasannya.
Selain power supply, pada umumnya suatu mikrokontroler membutuhkan
dua elemen untuk berfungsi yaitu kristal osilator dan rangkaian RESET. Analogi
fungsi kristal osilator adalah jantung pada tubuh manusia. Perbedaannya jantung
memompa darah sedangkan XTAL memompa data. Fungsi rangkaian RESET adalah untuk
membuat uC memulai kembali pembacaan program. Ini dibutuhkan saat device hang
saat eksekusi program.
Di keluarga mikrokontroler AVR, seri 8535 adalah salah satu seri
yang sangat banyak digunakan. Untuk membuat rangkaian sismin Atmel AVR 8535,
komponen yang anda perlukan adalah :
ü
IC mikrokontroler ATMega8535
ü
XTAL 4MHx atau 8MHz
ü
3 buah kapasitor kertas (dua
buah 22pF dan sebuah 100 nF)
ü
Sebuah kapasitor elektrolit 4,7
uF
ü
2 buah resistor (100 Ohm dan 10
KOhm)
ü
Tombol reset pushbutton
Sebenarnya ATMega8535 sudah dilengkapi osilator internal sehingga
tidak diperlukan kristal, namun frekuensi maksimalnya hanya 8MHz. Setelah
memiliki semua komponen diatas yang perlu anda lakukan adalah merangkainya
dengan skematik seperti dibawah. Sismin AVR sangat sederhana. Anda hanya perlu
menghubungkan VCC dan AVCC ke +5 V dan GND serta AGND ke ground. Pin reset
tidak perlu dihubungkan apa-apa (diambangkan). Untuk trainer, sismin ini sudah
cukup karena dapat mengakses seluruh pin input dan output, juga menggunakan
fitur-fitur mikrokontroler yang esensial.
Setelah melihat skematik dibawah, mungkin anda yang belum pernah
medesain PCB akan bingung. Tentu sulit memakai dot matrix dan menyambungkan
tiap komponen menggunakan kabel jumper. Untuk rangkaian seperti ini dan yang
lebih rumit, anda harus mendesain PCB anda sendiri. Banyak software yang bisa
digunakan untuk tracing contohnya ALTIUM Designer, PROTEUS, dan EAGLE. Caranya
tidak akan diulas disini, namun tidak terlalu rumit untuk anda pelajari.
Setelah membuat program, rangkaian sistem minimum jadi, anda harus memberi
program tersebut ke mikrokontroler. Bagaimana caranya? Tentu menggunakan kabel
downloader. Setelah uC mempunyai instruksi yang siap dieksekusi, jangan lupa
untuk menyambungkan PORT output sistem minimum ke rangkaian lainnya, seperti
rangkaian LED untuk menyimulasikan program.
Sudah cukup panjang agak lebar penjelasan tentang sistem minimum dan
kegunaannya, rasanya kurang bila belum mencoba sendiri. Bagaimana membuat
sistem minimumnya? Dimana mencari komponen-komponen terutama harganya mahal?
Tapi hal itu tidak menjadi masalah, sudah banyak software untuk menyimulasikan
rangkaian elektronika sederhana. Proteus Isis salah satunya yang bisa anda
dapatkan di internet. Sementara untuk membuat program di IC ATmega, anda
bisa menggunakan CVAVR, WinAVR, AVR Studio, dan lain-lain.
Berikut contoh beberapa rangkaian sismin :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar